Ragam Contoh Hewan Amfibi dan Nama Latin-nya Lengkap

Dilla

contoh hewan amfibi

Contoh Hewan Amfibi – Di dunia ini terdapat berbagai macam makhluk hidup mulai dari yang berukuran kecil hingga sangat besar.

Makhluk hidup tersebut ada yang habitatnya di air, ada pula yang di darat. Cara hidupnya juga sangat beragam, ada yang bernafas dengan paru-paru, insang dan ada juga yang menggunakan kulit.

Selain cara bernafas, makhluk hidup juga tergolong dalam berbagai jenis, seperti mamalia, reptil, unggas, dan jenis hewan amfibi.

Binatang amfibi memiliki beberapa alat pernafasan yakni paru-paru, kulit dan ada pula yang menggunakan insang.

Pasalnya, dari 3000 spesies hewan amfibi didunia, ada 200an spesies di Indonesia yang tersebar diberbagai daerah baik yang terdapat dalam daerah daratan maupun perairan.

Agar lebih jelasnya, mari kita simak penjelasan dan contoh hewan amfibi di bawah ini.

Apa Itu Hewan Amfibi?

Sebelum membahas contoh hewan amfibi, terlebih dahulu kita ketahui apa yang dimaksud dengan hewan amfibi??

Hewan amfibi merupakan salah satu jenis hewan bertulang belakang yang mempunyai kelebihan dapat bertahan hidup didua alam, didarat dan diair.

Karenanya, hewan amfibi ini memiliki alat pernafasan ganda yang dapat berfungsi disetiap lingkungan baik di darat maupun di air.

Ciri-Ciri Hewan Amfibi

contoh hewan amfibi

Setiap jenis hewan memiliki ciri khusus yang terdapat pada tubuhnya yang dapat dijadikan sebagai pembeda dengan jenis hewan yang lain-nya.

Adapun hewan dari jenis amfibi ini memiliki banyak ciri-ciri dan keunikan dari bentuk fisik hingga perilakunya.

Berikut ini adalah ciri-ciri hewan amfibi:

  1. Hewan amfibi memiliki jenis kulit halus atau kasar yang dilengkapi lendir beracun yang berfungsi sebagai pelindung diri dari musuh atau pemangsa.
  2. Memiliki tulang belakang yang mendukung sistem ekskresi atau pengeluaran pada hewan vertebrata.
  3. Kaki hewan amfibi ada yang memiliki selaput atau kuku untuk berenang didalam air.
  4. Hewan amfibi termasuk kedalam jenis hewan berdarah dingin.
  5. Hewan amfibi memiliki sistem peredaran darah tertutup.
  6. Hewan amfibi memiliki 3 ruang pada jantungnya.

Contoh Hewan Amfibi Beserta Gambarnya

Di dunia ini, terdapat banyak amfibi dapat Anda temui di lingkungan sekitar, bahkan didekat tempat tinggal Anda.

Hewan-hewan tersebut dapat hidup di darat maupun di air. Ada beberapa contoh hewan amfibi beserta gambarnya seperti di bawah ini.

  • Kodok (Buso sp)

hewan amfibi Kodok (Buso sp)

Hewan yang satu ini mungkin sudah tidaklah asing lagi bagi Anda. Kodok dalam bahasa latin Buso sp merupakan salah satu hewan amfibi yang sangat mudah ditemui disekitar kita.

Seperti di sawah, empang, got, kebun, sungai dan lainnya sudah menjadi tempat umum untuk jenis hewan amfibi ini.

Kodok mempunyai kuku dan selaput pada kakinya yang akan digunakan kodok untuk berenang saat hidup didalam air.

Sementara kaki kodok yang panjang membuatnya memiliki kemampuan untuk melompat pada jarak yang jauh.

Selain itu, kodok juga mempunyai lendir yang beracun pada kulit kasarnya dengan warna gelap seperti hitam atau coklat.

Perlu diketahui, jika ukuran kecebong kodok juga lebih besar daripada kecebong katak.

  • Katak Pohon (Hyla sp)

hewan amfibi Katak Pohon (Hyla sp)

Contoh hewan amfibi selanjutnya adalah katak pohon atau dalam bahasa latinnya Hyla sp merupakan salah satu hewan amfibi yang memiliki ukuran lebih kecil dari katak sawah. Katak pohon ini memiliki warna yang mencolok dan memiliki lendir beracun.

Biasanya, katak pohon akan menjulurkan lidahnya yang lengket untuk memakan mangsanya seperti serangga.

Selain itu, katak pohon juga memiliki kaki yang panjang sehingga mampu melompat jauh dari pohon satu ke pohon lainnya.

  • Katak Sawah (Rana sp)

hewan amfibi Katak Sawah (Rana sp)

Katak sawah atau dalam bahasa latinnya Rana sp merupakan salah satu hewan amfibi yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil dari kodok walaupun katak sawah masih satu saudara dengan kodok.

Seperti namanya, katak sawah dapat ditemui didaerah persawahan. Biasanya katak ini memiliki warna yang mencolok kehijauan.

Selain itu, katak sawah juga memiliki tubuh yang licin dan berlendir, akan tetapi lendir tersebut tidak beracun seperti kodok.

Kaki belakang katak sawah berukuran panjang berfungsi sebagai alat melompat. Seperti katak jenis lainnya, katak sawah juga memakan serangga.

Saat kecebong, katak sawah bernafas dengan insang sedangkan dewasa bernafas dengan sistem invertebrata.

  • Olm (Proteus anguinus)

hewan amfibi Olm (Proteus anguinus)

Olm atau dalam bahasa latinnya Proteus anguinus merupakan salah satu hewan amfibi yang berasal dari Eropa Selatan tepatnya di negara Italia sampai Kroasia. Hewan unik yang satu ini ditemukan di tanah berkabur.

Warna khas dari hewan olm ini biasanya merah muda seperti kulit manusia yang berasal dari dataran Eropa.

  • Sesilia/Apoda (Caecilia sp)

hewan amfibi Sesilia Apoda (Caecilia sp)

Hewan Sesilia/Apoda merupakan salah satu hewan amfibi yang tergolong langka. Hewan ini biasanya bertempat tinggal ditempat yang lembab.

Sesilia memiliki tubuh yang menyerupai ular tapi bertubuh kecil seperti cacing tanah lebih tepatnya. Amfibi jenis ini biasanya sebagian orang menyebutnya ulo wudel.

  • Salamander (Salamander sp)

hewan amfibi Salamander (Salamander sp)

Salamander atau dalam bahasa latinnya Salamander sp merupakan salah satu hewan amfibi yang berbentuk seperti cicak atau tokek yang habitat aslinya terdapat diri rawa.

Seperti halnya cicak salamander apabila hewan ini merasa terancam, maka ia akan melepaskan ekornya untuk mengecoh daripada makhluk yang memebrikan ancaman.

  • Axoloti (Ambystoma mexicanum)

contoh hewan amfibi Axoloti (Ambystoma mexicanum)

Contoh hewan amfibi selanjutnya ialah Axoloti. Walaupun amfibi ini bisa hidup di dua tempat sekaligus yakni di darat dan di air, namun Axoloti biasanya lebih menikmati hidupnya di air daripada di tanah.

Hewan ini biasanya juga disebut Salamander Meksiko. Yang memiliki tubuh imut berwarna putih. Oleh karena itu, tidak sedikit orang yang menyukainya dengan rela merogoh saku lebih dalam untuk bisa memelihara hewan Axoloti ini.

  • Neuse River Waterdog (Necturuslevis)

contoh hewan amfibi Neuse River Waterdog (Necturuslevis)

Hewan satu ini merupakan hewan jenis amfibi yang berasal dari dua sungai California Utara Amerika Serikat.

Dalam bahasa Indonesia yang berarti anjing air, neuse river ini pada sisi punggungnya terdapat warna coklat karat dengan bintik hitam.

Neuse River Waterdog pejantan memiliki ukuran tubuh lebih besar daripada betina. Selain itu, anjing air menyukai tempat tinggal di air dengan tanah liat atau kasar yang tertutup dengan dedaunan sebagai tempat untuk berlindung dan mencari makan.

  • Common Mudpuppy (Necturus maculosus)

contoh hewan amfibi Common Mudpuppy (Necturus maculosus)

Common Mudpuppy merupakan salah satu hewan amfibi yang berasal dan tinggal di bagian timur laut Amerika Serikat. Hewan ini menjadi endemik yang banyak ditemukan di wilayah Kanada.

Amfibi asal benua Amerika ini biasanya, menyukai tempat tinggal yang lembab dengan kedalaman air 90 kaki untuk melakukan persembunyian. Selain itu, hewan ini memiliki umur yang panjang, sekitar 20 tahun.

Makanan utama jenis hewan amfibi ini adalah serangga, ikan dan telur ikan.

  • Purple Frog (Nasikabatrachus sahyadrebsis)

contoh hewan amfibi Purple Frog (Nasikabatrachus sahyadrebsis)

Purple frog merupakan hewan amfibi yang tergolong dalam jenis katak yang berasal dari India. Seperti halnya katak pada umumnya, pada saat kecebong hewan ini bernafas dengan insang, sedangkan pada saat dewasa bernafas dengan sistem vertebrata.

Selain itu, kita tahu bahwa katak suka bersuara atau bernyanyi. Keunikan dari katak ini yaitu pada suaranya yang tidak sama seperti katak lainnya.

Purple Frog memiliki ciri unik yang tidak dimiliki jenis katak lainnya yakni bisa bersuara seperti ayam.

Hewan ini suka hidup di tanah dan mulai akan ke atas atau keluar pada saat musim kawin.

  • Suriname Horned Frog (Ceratophrys Cornuta)

hewan amfibi Suriname Horned Frog (Ceratophrys Cornuta)

Suriname Horned Frog merupakan hewan amfibi yang berasal dari negara Afrika tepatnya di Suriname. Kalau diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti katak bertanduk Suriname dianggap termasuk kedalam jenis Ceratrophyrs ornata.

Cara reproduksi katak ini tidak dialam liar namun dalam penangkaran agar tetap lestari keberadaanya. Menurut penelitian, katak ini juga memangsa katak bertanduk lain-nya.

Akhir Kata

Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai contoh hewan amfibi mulai dari pengertian, ciri-ciri hewan amfibi, hingga contoh hewan amfibi.

Terimakasih, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita mengenai contoh hewan amfibi selengkapnya.

Baca juga

Bagikan:

Dilla

Sindunesia, situs informatif dunia officially diposting oleh Admin Sindunesia.com

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.