Etika Komunikasi Bisnis – Dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai makhluk sosial tidak akan pernah lepas untuk melakukan komunikasi.
Oleh karenanya komunikasi merupakan hal yang vital sebagai landasan utama manusia untuk berinteraksi dalam menjalin hubungan antar individu atau kelompok lain.
Dalam hal ini tidak menutup kemungkinan jika terjadi ketiadaan komunikasi akan mengakibatkan dampak negatif terjadi kesenjangan interaksi sosial.
Oleh karena itu, jika membahas hakikat komunikasi maka tidak akan jauh-jauh dari eksistensi manusia itu sendiri agar selalu memperhatikan nilai-nilai dan etika dalam berkomunikasi.
Proses Komunikasi
Proses komunikasi sendiri terjadi ketika komunikator menyampaikan pesan kepada komunikan.
Penyampaian pesan atau proses komunikasi ini bersifat linier atau satu arah, interaksional, maupun transaksional.
Dalam proses komunikasi pastinya berhubungan dengan interaksi sosial yang akan melibatkan berbagai pihak debgan beragam caranya dalam menjalin sebuah komunikasi.
Jadi, hal penting yang patut diperhatikan untuk menentukan baik dan buruk serta benar dan salah ketika menjalin komunikasi adalah etika.
Sama halnya seperti yang akan kita bahas ini yaitu etika komunikasi bisnis yang akan kita bahas berikut.
Pengertian Umum Etika Komunikasi Bisnis
Etika Komunikasi bisnis terjadi ketika sebuah pesan dikirimkan atau diterima antara organisasi atau perusahaan dengan karyawan dalam suatu ruang lingkup yang terkait.
Komunikasi bisnis banyak dilakukan antara organisasi atau perusahaan dengan pihak luar, contohnya seperti pemangku kepentingan atau pun konsumen.
Etika komunikasi merupakan hal penting bagi organisasi atau perusahaan untuk memastikan apakah pesan yang disampaikan dapat diterima sesuai dengan etika untuk menjamin terciptanya komunikasi yang efektif dan friendly.
Pengertian Etika Komunikasi Bisnis Menurut Para Ahli
Selain itu ada banyak para ahli yang mendefinisikan etika komunikasi bisnis, salah satunya seperti pada kutipan bawah ini.
Seorang ahli G. Cheney, M. Kent, dan M. Debashish (2011) mengemukakan pendapatnya bahwa etika komunikasi bisnis yang etis sangat penting dalam tiga perspektif utama, yaitu bisnis dengan ruang lingkup publik, karyawan, dan bisnis dengan bisnis.
Komunikasi bisnis dengan publik yaitu memainkan sebuah peran instrumental dalam mengembangkan citra baik sebuah organisasi.
Hal ini sangat penting, pasalnya jika pengelolaan standar etika yang tinggi selama komunikasi bisnis merupakan sebuah faktor utama kesuksesan dalam mengelola bisnis.
Komunikasi bisnis dengan karyawan maksudnya komunikasi yang memainkan peran dalam tingkat organisasi dan bagaimana seorang manajemen atas mengirimkan kebijakan pesan bisnis kepada karyawan-nya.
Komunikasi bisnis dengan bisnis maksudnya adalah komunikasi antara sebuah perusahaan bisnis, distributor, dan produsen penyuplai.
Sederhananya, etika komunikasi bisnis adalah cara menjalin komunikasi didalam bisnis, yang mencakup interaksi antara seluruh aspek individu, perusahaan, industri serta masyarakat yang terkait didalamnya secara adil sesuai dengan hukum yang berlaku.
Pengertian Etika di Dalam Komunikasi Bisnis
Etika merupakan kata penting yang harus diterapkan nilai-nilainya di dalam dunia perusahaan untuk menyeimbangkan antara perkembangn komunikasi dan globalisasi.
Istilah etika berasal dari bahasa Yunani yang mengacu pada karakter, kebiasaan atau perilaku yang dapat diterima di berbagai kalangan dan tempat.
Menurut Oxford Dictionary, etika adalah prinsip moral yang mengarahkan perilaku seseorang agar bagaimana sebuah perilaku dan aktivitas diterima. Dengan kata lain, etika merupakan salah satu cabang dari pengetahuan yang menitikberatkan pada perilaku baik dan buruk serta prinsip moral dalam berkomunikasi. Jadi etika adalah sekumpulan prinsip atau standar etika yang digunakan untuk mengatur perilaku individu atau organisasi. |
Menurut D. Parzhigar dan R. Parzhigar (2006) etika adalah analisis kritis dan nilai budaya untuk menentukan validitas kebenaran dan kesalahan dalam terminologi dua kriteria utama yaitu keadilan dan kebenaran. Etika berpengaruh terhadap hubungan sesorang individu ketika berbaur dalam masyarakat, alam, dan Tuhan. Jadi keputusan etis seseorang itu ditentukan oleh bagaimana cara mereka melihat diri sendiri dalam hubungannya yang berkaitan dengan kebaikan atau kesempurnaan. |
Menurut Josina M. Makau (2009), etika adalah pembelajaran tentang nilai prioritas apa yang lebih penting dan apa yang kurang penting, dengan dasar kebaikan sesama serta panduan perilaku dan norma-norma. Selengkapnya Makau menyatakan bahwa etika menyediakan kerangka kerja serta alat komunikasi untuk mengenali berbagai macam pilihan yang ada. Dan juga untuk membedakan antara satu atau kurang penilaian secara moral dalam berbagai keadaan yang tersedia. |
“Dengan menerapkan standar etika, seorang individu atau sebuah organisasi mengatur perilaku agar dapat membedakan yang benar dan yang salah yang dirasakan oleh orang lain”.
Etika Bisnis di dalam Komunikasi
Etika bisnis di dalam komunikasi didefiniskan sebagai prinsip-prinsip kode tertulis maupun tidak tertulis dan nilai-nilai yang membuat tindakan dan keputusan dalam sebuah perusahaan.
Berdasarkan sejarahnya etika bisnis telah dikeknal dan menjadi topik hangat diskusi sejak abad ke 21.
Beberapa diskusi etika bisnis cenderung merujuk pada teori perilaku etika bisnis dan prakteknya dalam pasar.
Namun diskusi tentang etika dan bukan etika perilaku bisnis merupakan satu ruang lingkup pasar itu sendiri.
Setiap organisasi bisnis harus menghimbau untuk menerapkan pentingnya etika komunikasi bisnis di setiap tingkatan organisasi.
Hal yang harus dilakukan utamanya terhadap ruang lingkup komunikasi internal atau komunikasi eksternal komunikasi antara karyawan dan antara organisasi entitas luar.
Disamping itu terdapat beberapa hal terkait isu-isu etika utama yang harus dipertimbangkan oleh organisasi bisnis, yaitu, keadilan, kepekaan, rasa hormat, dan kejujuran.
Dalam hal ini, seorang ahli J.O Cherrington dan D.J Cherrington (1992) berpendapat bahwa sebagian besar organisasi menghadapi berbagai isu etika sebagai berikut:
- Berbohong atau mengatakan suatu hal yang tidak sesuai kenyataan.
- Mencuri atau mengambil suatu hal yang bukan milik sendiri.
- Konflik kepentingan dan pengaruh membeli.
- Asesori bagi tindakan tidak etis.
- Menyembunyikan informasi.
- Pelecehan interpersonal.
- Keseimbangan moral.
- Pelecehan organisasi.
- Bertindak tidak adil.
- Dekadensi pribadi.
- Aturan kekerasan.
- Kesan yang salah.
#Taukah Anda? Perkembangan Teknologi Komunikasi, dari Sederhana Sampai yang Super Cangih.
Karakteristik Etika Komunikasi Bisnis
Berikut adalah beberapa karakteristik penting dari etika komunikasi bisnis yang umum digunakan dalam dunia bisnis (Kumar, 2014):
- Mengelola hubungan baik dengan khalayak.
- Memahami maksud orang lain tanpa adanya penyerangan.
- Memastikan seluruh informasi berjalan akurat dan dapat dijangkau sesuai tujuan.
- Memahami dan menghargai perbedaan etika dan nilai norma dalam ruang lingkup khalayak luas.
- Menyajikan informasi kepada khalayak sesuai data yang real tanpa mengurangi atau menahan informasi penting.
Asumsi Dasar Etika Komunikasi Bisnis
Didalam setiap keputusan komunikasi pastinya terdapat dimensi etis baik diakui ataupun tidak.
Contohnya adalah sejak seorang individu bergabung dengan sebuah organisasi hingga pensiun, ia mengalami berbagai macam kejadian yang mengiringi.
Seiring perjalanan karirnya ia melakukan komunikasi berdasarkan unsur atau dimensi etis yang menyertainya.
Sedangkan menurut Kumar (2014), berikut adalah dasar asumsi yang membentuk etika komunikasi, yaitu:
- Etika sering dilihat sebagai hal yang tidak ada kaitanya dengan tujuan bisnis.
- Etika komunikasi tidak dapat dihindari karena melibatkan penyebab dan dampak.
- Melihat dan memeprtimbangkan dahulu sebelum memutuskan.
Faktor yang Mempengaruhi Etika Organisasi
Berikut adalah berbagai faktor yang memberikan dampak serta pengaruh bagi keputusan etis yang dibuat oleh karyawan atau manajer.
- Budaya perusahaan.
- Keberadaan dan aplikasi atau penerapan dari kode etik tertulis.
- Tata cara perekrutan karyawan untuk kepentingan promosi
- Norma-norma bagi perilaku yang dapat diterima.
- Proses pengambilan keputusan perusahaan.
- Kebijakan dan aturan formal dan informal.
- Perilaku dan sikap pimpinan organisasi.
- Sikap perusahaan terhadap karyawan.
- Sistem reward dalam keuangan.
- Sistem bagi pencapaian kinerja.
- Penerapan perilaku hukum.
- Derajat profesionalisme.
- Praktek kontrak kerja.
#BACA JUGA: PROSPEK KERJA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (DKV) KEKINIAN!!
Cakupan Etika Komunikasi
Kumar (2014), mengemukakan bahwa perlakuan etis terhadap subyek membutuhkan persiapan, waktu, dan pemikiran.
Dalam ruang lingkup perusahaan bisnis seorang manajer penting untuk tetap fokus pada etika komunikasi.
Berikut adalah cakupan ruang Lingkup etika komunikasi.
1. Pesan-Pesan Tertulis dan Verbal
Pesan-pesan yang disampaikan oleh organisasi bisnis baik komunikasi verbal dan non verbal, hal itu menggambarkan tidak hanya pesan yang diniatkan namun juga pesan mengenai nilai-nilai dan integritas.
Jadi pada setiap motif dan tujuan dalam segala situasi maka perlu diadakan evaluasi.
Beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu tujuan pesan, pemilihan materi, metode penelitian, pengembangan gagasan, penggunaan bahasa, analisis diri dan konteks etika.
2. Pesan-Pesan Lintas Budaya
Hal yang penting untuk diperhatikan didalam komunikasi bisnis lintas budaya adalah, komunikator harus mengantisipasi dan menghindari terjadinya kesalah pahaman.
Sebisa mungkin untuk menghindari memperoleh keuntungan jika terjadi kesalah pahaman.
Hal ini dikarenakan komunikasi bisnis lintas budaya merupakan kerjasama antar organisasi bisnis berbagai keberagaman budaya didalamnya.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam etika komunikasi bisnis lintas budaya adalah akuntabilitas, konteks budaya, kesalahpahaman,dan bahasa.
3. Iklan yang Dibuat Oleh Perusahaan
Iklan merupakan komponen yang sangat penting bagi perusahaan yang melebarkan sayapnya ke berbagai Negara untuk melakukan promosi.
Dengan demikian, maka diperlukan rasa sensitivitas terhadap perbedaan yang harus dikuasai sebagai keterampilan managerial.
Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pesan-pesan periklanan yaitu bahasa, grafis, kelalaian, kebenaran, dan akuntabilitas.
Fungsi Etika Komunikasi Bisnis
Beberapa orang akan mendapatkan manfaat ketika mengetahui fungsi utama etika komunikasi bisnis.
Fungsinya adalah untuk memastikan pesan bisnis yang dikirimkan dan diterima adalah merupakan pesan bisnis yang bersifat netral atau tidak merugikan berbagai pihak manapun.
Pendapat J. Jaska (1996), etika komunikasi bisnis yang efektif adalah memainkan sebuah peran penting dalam memperkuat hubungan budaya organisasi atau perusahaan.
Jika dalam suatu organisasi atau perusahaan tidak mempertimbangkan standar etika dalam pengiriman dan penerimaan pesan-pesan bisnis, akibatnya akan berdampak negatif terhadap organisasi atau perusahaan tersebut.
Seperti contoh kasus adalah timbulnya budaya perusahaan atau organisasi yang tidak baik yang menghambat produktivitas karyawan, karyawan yang tidak nyaman dan bahagia, serta membuat citra buruk terhadap perusahaan.
Tujuan Etika Komunikasi Bisnis
Tujuan utama etika komunikasi bisnis yaitu untuk memenuhi kebutuhan penerima tanggap dan emosional dari penerima pesan bisnis antara pelanggan dan karyawan.
Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan hubungan bisnis seadil mungkin yang sesuai dengan kesepakatan hukum bersama.
Selain itu, etika komunikasi bisnis berperan penting dalam menghargai, melindungi, dan memelihara citra baik bagi organisasi bisnis.
Disetiap lingkup organisasi, komunikasi memiliki tujuan utama untuk memastikan bahwa ada tatanan organisasi dan memastikan bahwa hubungan antar pihak terkait terjaga dengan harmonis.
Manfaat Mempelajari Etika Komunikasi Bisnis
Dengan belajar materi etika komunikasi bisnis ada banyak manfaat yang bisa kita dapat.
Secara umum dapat mengerti tentang etika komunikasi bisnis yang dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari terutama untuk para pengusaha dan profesional dalam mengelola bisnis.
Selain itu kita juga akan mengetahui fungsi etika komunikasi bisnis, tujuan dan peran etika komunikasi bisnis. Serta aspek-aspek etika komunikasi lainnya yang terkait dengan organisasi atau bisnis.
Penutup
Nah, demikianlah sajian informasi mengenai etika komunikasi bisnis beserta dengan contoh fungsi dan penjelasannya.
Semoga dapat membantu belajar untuk menambah pengetahuan dan wawasan baru tentang etika komunikasi bisnis.