Apa Itu Bank? Pengertian Umum dan Ahli, Fungsi serta Jenis Bank

Dilla

Apa Itu Bank

Apa Itu Bank – Istilah bank berasal dari kata “BANCO” dari bahasa Italia yang bermakna bangku. Dinamai demikian karena pada zaman dahulu, para bankir akan melayani para nasabahnya dengan duduk di bangku dengan meja operasional khusus.

Lantas, apa itu bank menurut paham modern hari ini dan fungsinya?

Pengertian Apa Itu Bank dari Para Ahli.

Berikut pengertian apa itu bank dari berbagai macam sumber.

1. Definisi Bank Secara Umum

Jika menilik pengertian apa itu bank menurut para ahli, maka secara sederhana, bank dapat dimaknai sebagai lembaga keuangan resmi yang sudah memegang lisensi dari otoritas terkait untuk mengumpulkan dana dari masyarakat.

Dana yang terkumpul di bank tersebut kemudian akan disalurkan ke masyarakat kembali dalam bentuk kredit ataupun produk keuangan lainnya.

Bank juga menyelenggarakan kegiatan penukaran mata uang asing atau valas, manajemen investasi, dan melayani jasa pembayaran.

2. Definisi Bank Menurut Otoritas Jasa Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan sebagai lembaga yang berwenang dalam mengawasi setiap lembaga keuangan di Indonesia juga memberikan definisi bank.

Definisi bank menurut Otoritas Jasa Keuangan adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat berbentuk simpanan, kemudian menyalurkan dana tersebut ke masyarakat kembali dalam bentuk kredit maupun bentuk produk perbankan lainnya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

3. Definisi Bank Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bank didefinisikan sebagai badan usaha yang bergerak di bidang keuangan yang mengumpulkan dan mengeluarkan uang ke masyarakat, terutama dalam bentuk pemberian kredit serta jasa pada lalu lintas pembayaran serta peredaran uang.

Cara Kerja Bank Secara Sederhana

Cara Kerja Bank Secara Sederhana

Untuk memahami bagaimana bank bekerja, maka perlu dipahami cara kerja bank tersebut secara sederhana. Cara kerja bank diawali oleh penghimpunan dana dari masyarakat ke pihak bank dalam bentuk tabungan.

Dana yang terkumpul tersebut kemudian sebagiannya akan dipinjamkan ke pihak-pihak yang mengajukan kredit.

Pihak yang mengajukan kredit tersebut diharuskan untuk mengembalikan dana yang dipinjam dengan bunga lebih tinggi. Bunga inilah sumber pendapatan utama bank.

Saat ini, dana yang terkumpul tidak hanya digunakan untuk pembiayaan para kreditur melainkan juga diinvestasikan kembali ke instrumen investasi lainnya meliputi obligasi atau surat hutang pemerintah.

Fungsi Umum Bank

Setelah tahu apa itu bank dan cara kerjanya, ketahui juga fungsi umum bank sebagai berikut.

1. Menghimpun Dana dari Masyarakat

Fungsi umum bank yang pertama adalah sebagai lembaga yang menghimpun dana dari masyarakat.

Dana yang dikumpulkan oleh bank mencakup 3 sumber utama yakni setoran modal awal saat bank berdiri, dana bersumber dari masyarakat luas dalam bentuk tabungan, dan deposito serta dana lembaga keuangan lain.

2. Menyalurkan Dana ke Masyarakat

Fungsi bank selanjutnya setelah menghimpun dana dari masyarakat adalah menyalurkan dana tersebut kembali ke masyarakat luas. Penyaluran dana bisa dalam bentuk utang, penyertaan, surat berharga, hingga kepemilikan harta tetap.

3. Mengawasi Lalu Lintas Uang

Bank juga memiliki fungsi pengawasan yakni mengawasi lalu lintas uang yang keluar masuk seperti kegiatan kartu kredit (hutang), pengiriman uang, inkaso, dan sebagainya.

Fungsi Khusus Bank

1. Agent of Trust

Bank memiliki fungsi khusus sebagai agent of trust yang mengemban nilai kepercayaan di tengah masyarakat. Kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat inilah yang menjadi kunci keberlangsungan bank.

Kepercayaan masyarakat inilah yang membuat masyarakat mau menyetorkan dananya dan menyimpannya di bank.

Sebaliknya, bank juga memiliki kepercayaan kepada masyarakat saat memberikan pinjaman kepada masyarakat tersebut.

2. Agent of Development

Bank juga berperan sebagai agen pengembangan yang mengajak masyarakat untuk aktif ikut serta dalam kegiatan konsumsi, distribusi, investasi, serta jasa lembaga perbankan.

Bank haruslah berkontribusi terhadap sektor moneter, sehingga dapat berpengaruh terhadap perkembangan keuangan masyarakat.

3. Agent of Services

Bank juga berperan sebagai agen pelayanan yang memberikan berbagai penawaran produk jasa keuangan meliputi penyimpanan dana secara aman, memberikan pinjaman kredit, menyalurkan dana, serta pengiriman uang antar lembaga.

Jenis Bank Berdasarkan Fungsi yang Dijalankan

1. Bank Sentral

Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan nama Bank Indonesia. Namun, masih banyak masyarakat yang belum paham apa itu Bank Indonesia.

Bank Indonesia pada hakikatnya termasuk ke dalam jenis bank sentral jika dilihat dari fungsinya.

Bank sentral bertanggung jawab dalam mengatur serta menjaga stabilitas mata uang, sistem finansial, serta stabilitas sektor perbankan.

Tugas Bank Indonesia sebagai bank sentral adalah mengontrol dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, menetapkan kebijakan moneter dan mengawasi perbankan di Indonesia.

2. Bank Umum

Bank yang digunakan oleh masyarakat untuk menabung, meminjam dana (kredit) pada umumnya terkategori bank umum.

Lantas, apa itu bank umum? Bank umum adalah bank yang menyelenggarakan usaha berdasarkan prinsip konvensional dan syariah.

Kegiatan bank umum lebih luas dibandingkan Bank Perkreditan Rakyat. Dalam menjalankan kegiatannya, bank umum memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Bank umum juga dikenal sebagai bank komersial.

3. Bank Perkreditan Rakyat

Apa itu Bank Perkreditan Rakyat? Bank Perkreditan Rakyat atau BPR adalah bank yang fungsinya menyelenggarakan kegiatan usaha baik secara konvensional maupun dengan prinsip syariah.

Dalam menyelenggarakan kegiatannya, BPR tidak memberikan imbal jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Tidak seperti bank umum, BPR memiliki ruang gerak yang lebih sempit dalam penyelenggaran kegiatan perbankan. BPR dilarang untuk menerima simpanan berbentuk giro, perdagangan valas serta asuransi. Berikut kegiatan BPR:

  • Mengumpulkan dana dari masyarakat berbentuk tabungan, deposito berjangka dan lainnya.
  • Menyalurkan dana berbentuk kredit.
  • Menyediakan penempatan dana dan pembiayaan.
  • Dana ditempatkan ke dalam bentuk deposito berjangka, sertifikat deposito serta Sertifikat Bank Indonesia (SBI).

Jenis Bank Dilihat dari Kegiatan Operasionalnya

Jenis Bank Dilihat dari Kegiatan Operasionalnya

1. Bank Konvensional

Bank konvensional adalah jenis bank yang paling umum ditemui di dalam kehidupan sehari-hari. Namun, banyak yang belum memahami apa itu bank konvensional.

Bank konvensional adalah bank yang menyelenggarakan kegiatan keuangan berdasarkan prinsip konvensional.

Produk keuangan yang dikeluarkan oleh bank konvensional sangat beragam. mulai dari jasa penyimpanan dana, penyaluran dana, hingga pelayanan jasa keuangan. Bank konvensional adalah jenis bank yang sudah selama puluhan tahun eksis di tanah air.

2. Bank Syariah

Jika bank konvensional adalah jenis bank yang lumrah ditemui di kehidupan sehari-hari, lantas apa itu bank syariah? Bank syariah adalah lembaga perbankan yang menyelenggarakan kegiatan perbankan menggunakan sebagian prinsip syariah Islam. Berikut prinsip pengelolaan bank syariah:

  • Di dalam bank syariah, penggunaan sistem bunga diganti dengan prinsip bagi hasil atau mudharabah.
  • Pembiayaan menggunakan prinsip pemberian modal atau musharakah.
  • Prinsip dalam jual beli barang untuk mendapatkan keuntungan atau murabahah.
  • Prinsip pembiayaan barang modal menggunakan konsep ijarah.

Kesimpulan Pengertian Apa Itu Bank

Berdasarkan pengertian apa itu bank, dapat dipahami bahwa secara sederhana, bank adalah lembaga keuangan resmi yang bergerak di bidang penghimpunan dana masyarakat serta penyaluran dana ke masyarakat.

Ada banyak jenis bank yang dikategorikan berdasar fungsi, kegiatan operasional dan lainnya. Semoga pertanyaan apa itu bank terjawab & bermanfaat.

Baca juga

Bagikan:

Dilla

Sindunesia, situs informatif dunia officially diposting oleh Admin Sindunesia.com

Tags

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.