Strategi Brand Activation, Strategi Marketing Bisnis yang Efektif

Dilla

Strategi Brand Activation, Strategi Marketing Bisnis yang Efektif

Strategi Marketing Bisnis yang Efektif – Pemasaran atau marketing merupakan salah satu hal yang paling penting serta sangat berpengaruh pada kemajuan sebuah bisnis dan perusahaan. Bahkan, biasa dikatakan marketing merupakan jantung dari sebuah bisnis.

Sebagai owner business, tentu Anda wajib menerapkan strategi marketing bisnis yang efektif sehingga dapat mendongkrak keterkaitan antara konsumen dengan brand yang Anda kelola.

Seperti yang diketahui, ada banyak sekali strategi bisnis yang bisa diterapkan, salah satunya adalah strategi brand activation. Sesuai dengan namanya, strategi ini lebih berfokus untuk membangun kedekatan konsumen dengan brand sehingga mampu meningkatkan penjualan serta loyalitas konsumen.

Selain itu, strategi bisnis seperti ini juga bertujuan untuk membangun brand awareness, sehingga brand dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

Lantas apa sebenarnya yang dimaksud dengan strategi brand activation dan seberapa efektifnya kah strategi tersebut untuk kemajuan sebuah bisnis?

Apa Itu Brand Activation?

Kerasnya persaingan bisnis mengharuskan setiap pelaku bisnis untuk selalu berinovasi dan menciptakan strategi yang jitu guna memenangkan hati pelanggan. Strategi yang banyak digunakan  untuk mengenalkan merek produk bisnis ke audiens adalah brand activation.

Bagi newbie mungkin istilah tersebut masih agak asing, namun dalam dunia bisnis, brand activation adalah salah satu strategi yang paling efektif.

Strategi brand activation itu sendiri adalah suatu upaya untuk mempromosikan merek baik melalui promosi, event, kampanye atau interaksi langsung untuk menciptakan keterikatan brand dengan pelanggan.

Strategi tersebut dapat dilakukan secara online maupun offline untuk mencapai keberhasilan dalam menciptakan brand switching, brand awareness dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap brand.

Selain sebagai upaya untuk menciptakan interaksi antara brand dengan pelanggan, brand activation juga menjadi salah satu alternatif membangun ketertarikan calon konsumen untuk mencoba produk melalui product experience. Dengan begitu aktivitas brand akan menciptakan pengalaman baru dan berkesan kepada pelanggan.

Perlu diketahui, semakin kuat hubungan emosional yang terbangun antara brand dengan pelanggan maka interaksi yang tercipta juga lebih berkualitas.Peluang pelanggan lebih sering membeli produk akan semakin terbuka luas.

Tipe – Tipe Strategi Brand Activation

Sebagai salah satu upaya untuk menciptakan barang switching dan brand awareness, strategi brand activation memiliki beberapa tipe yang perlu Anda ketahui, antara lain:

Social Media Activation

Yakni sebuah jenis aktivitas yang mana brand akan berinteraksi dengan konsumen melalui sosial media. Tipe brand activation yang satu ini merupakan salah satu aktivitas yang dilakukan secara online, seperti melalui Facebook, Twitter, Email Blast dan media sosial masa lainnya.

Marketing Event Activation

Adalah jenis activation yang dilakukan melalui event dengan tema tertentu yang disesuaikan dengan produk yang akan dipromosikan. Tema yang diusung juga harus unik dan menarik, serta dilengkapi dengan content activity yang tidak menjenuhkan. Misalnya pameran, disediakan arena games, kontes pemilihan brand ambassador dan event menarik lainnya.

Promotions Activation

Adalah strategi aktivitas brand dengan mengadakan promo-promo spesial, seperti diskon spesial new launching, kemasan spesial  untuk menjangkau sasaran konsumen tertentu, undian berhadiah, give away dan lain sebagainya.

Sponsorship Activation

Adalah jenis aktivitas merek yang mana perusahaan melibatkan diri pada kegiatan yang ada di luar perusahaan. Dengan begitu perusahaan dapat berpromosi melalui event yang tersebut. Beberapa event yang bisa dijadikan sebagai media sponsor adalah kegiatan musik, olahraga, amal dan kegiatan menarik lainnya.

Direct Marketing Activation

Seperti namanya, direct marketing activation adalah strategi brand activation yang dilakukan secara langsung sehingga konsumen dapat berinteraksi langsung dengan brand. Misalnya activation melalui wawancara di acara TV, media cetak, radio, sampling, kegiatan langsung di store dan lain sebagainya.

Jenis – Jenis Brand Activation

Setelah mengenal tipe-tipe dari brand activation, kini Anda juga perlu memahami beberapa jenis dari brand activation. Langsung simak untuk lebih jelasnya.

Sample and Free Trial

Jenis brand activation yang pertama adalah sample and free trial untuk para pelanggan. Hal ini dilakukan untuk membuktikan bahwa produk mampu memberikan kelebihan terkait fungsi dan kualitas sesuai dengan yang dijanjikan.

Selain itu, activation sample and free trial juga akan lebih menarik minat pelanggan untuk mengenal brand produk lebih dalam lagi.

Trade Show

Trade show atau event industri bisa dilakukan dengan menyewa booth untuk keberhasilan activation brand. Pada umumnya aktivasi brand pada event industri dapat dilakukan dengan memberi sampel produk atau presentasi live. Dengan begitu para calon pelanggan dapat lebih mengenal produk secara detail.

Experiential Marketing

Jenis activation brand ini bertujuan untuk memberikan experience atau pengalaman yang berkesan kepada pelanggan. Experiential marketing ini bisa dilakukan pada event edisi spesial atau pameran. Anda bisa membuka booth dan menyediakan tester produk yang dapat dicoba oleh para pengunjung.

Melalui acara tersebutlah pengunjung sebagai calon konsumen akan mendapatkan pengalaman dengan produk-produk yang ditawarkan. Serta kemungkinan pengunjung yang belum pernah mengetahui brand Anda sebelumnya, kini menjadi lebih mengenal dan bahkan dapat mencobanya.

In Store Brand Activation

Aktivasi brand yang satu ini dapat dilakukan dengan mengadakan event di toko. Pada event tersebut brand akan menyediakan produk yang akan ingin mulai dipasarkan dalam koleksi yang lengkap. Semua produk yang ditampilkan dapat dicoba oleh para pengunjung, tentu saja dengan syarat maksimal yang ditentukan.

Kelebihan Strategi Brand Activation

Strategi brand activation dianggap sebagai strategi bisnis yang efektif untuk meningkatkan ketertarikan konsumen terhadap merek produk. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya strategi marketing yang satu ini memiliki beberapa kelebihan yang patut diperhitungkan. Antara lain:

Ekuivalen dengan Interaksi

Di era digital seperti saat ini, hampir semua orang memiliki akses ke internet untuk mengunjungi platform yang diinginkan. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan ketertarikan konsumen mengunjungi kontak brand produk Anda melalui sosial media yang tersedia.

Memberikan Live Review

Pada umumnya calon konsumen menganggap bahwa produk yang ditawarkan tidak sesuai dan tidak masuk akal dengan deskripsi yang diberikan oleh pihak perusahaan. Pendapat tersebut akan terus bertahan hingga akhirnya produk dapat memberikan bukti yang nyata kepada calon konsumen.

Melalui aktivasi brand, perusahaan dapat memberikan live review produk, memberikan bukti sehingga menciptakan kepercayaan konsumen terhadap brand.

Menstimulasi Pembelian

Inti dari activation brand adalah merangsang pemasaran produk dan menstimulasi pembelian. Aktivasi merek akan menstimulasi konsumen untuk mencoba membeli merek produk hingga akhirnya loyalitas pelanggan akan meningkat.

Meskipun Anda memiliki produk dengan nama brand yang bagus, namun jika tidak memiliki strategi marketing yang tepat dan efektif serta memiliki koneksi pada target pasar maka pemasaran produk akan mengalami kendala dan pertumbuhan bisnis juga akan terhambat.

Jadi, apapun jenis aktivasi merek yang diadakan harus tercipta dari insight dan ide yang dalam. Sehingga untuk mencapai strategi activation brand yang sukses, setiap brand harus memiliki tim riset yang handal. Atau Anda juga dapat mengkonsultasikan proses strategi marketing bisnis di era digital dengan mengunjungi Startup Studio Indonesia – Mencari startup yang #GoTheExtraMiles!sekarang juga.

Baca juga

Bagikan:

Dilla

Sindunesia, situs informatif dunia officially diposting oleh Admin Sindunesia.com

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.